Kamis, 28 Juli 2011

QS. YUSUF (81 - 100)


Yusuf: 81
81. Kembalilah kepada ayahmu dan katakanlah: Wahai ayah kami! sesungguhnya anakmu telah mencuri; dan kami hanya menyaksikan apa yang kami ketahui, dan sekali-kali kami tidak dapat menjaga (mengetahui) barang yang gaib.
Yusuf: 82
82. Dan tanyalah (penduduk) negeri yang kami berada di situ, dan kafilah yang kami datang bersamanya, dan sesungguhnya kami adalah orang-orang yang benar.
Yusuf: 83
83. Yaqub berkata: Hanya dirimu sendirilah yang memandang baik perbuatan (yang buruk) itu. Maka kesabaran yang baik itulah (kesabaranku). Mudah-mudahan Allah mendatangkan mereka semuanya kepadaku; sesungguhnya Dia-lah yang Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.
Yusuf: 84
84. Dan Yaqub berpaling dari mereka (anak-anaknya) seraya berkata: Aduhai duka citaku terhadap Yusuf, dan kedua matanya menjadi putih karena kesedihan dan dia adalah seorang yang menahan amarahnya (terhadap anak-anaknya).
Yusuf: 85
85. Mereka berkata: Demi Allah, senantiasa kamu mengingati Yusuf, sehingga kamu mengidap penyakit yang berat atau kamu termasuk orang-orang yang binasa.
Yusuf: 86
86. Yaqub menjawab: Sesungguhnya hanya kepada Allah aku mengadukan kesusahan dan kesedihanku, dan aku mengetahui dari Allah apa yang kamu tiada mengetahuinya.
Yusuf: 87
87. Hai anak-anakku, pergilah kamu, maka carilah berita tentang Yusuf dan saudaranya dan jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir.
Yusuf: 88
88. Maka ketika mereka masuk ke (tempat) Yusuf, mereka berkata: Hai Al-Aziz, kami dan keluarga kami telah ditimpa kesengsaraan dan kami datang membawa barang-barang yang tak berharga, maka sempurnakanlah sukatan untuk kami, dan bersedekahlah kepada kami, sesungguhnya Allah memberi balasan kepada orang-orang yang bersedekah.
Yusuf: 89
89. Yusuf berkata: Apakah kamu mengetahui (kejelekan) apa yang telah kamu lakukan terhadap Yusuf dan saudaranya ketika kamu tidak mengetahui (akibat) perbuatanmu itu?
Yusuf: 90
90. Mereka berkata: Apakah kamu ini benar-benar Yusuf? Yusuf menjawab: Akulah Yusuf dan ini saudaraku. Sesungguhnya Allah telah melimpahkan karunia-Nya kepada kami. Sesungguhnya barangsiapa yang bertaqwa dan bersabar, maka sesungguhnya Allah tidak menyia-nyiakan pahala orang-orang yang berbuat baik.
Yusuf: 91
91. Mereka berkata: Demi Allah, sesungguhnya Allah telah melebihkan kamu atas kami, dan sesungguhnya kami adalah orang-orang yang bersalah (berdosa).
Yusuf: 92
92. Dia (Yusuf) berkata: Pada hari ini tak ada cercaan terhadap kamu, mudah-mudahan Allah mengampuni (kamu), dan Dia adalah Maha Penyayang diantara penyayang.
Yusuf: 93
93. Pergilah kamu dengan membawa baju gamisku ini, lalu letakkanlah dia ke wajah ayahku, nanti ia akan melihat kembali; dan bawalah keluargamu semuanya kepadaku.
Yusuf: 94
94. Tatkala kafilah itu telah keluar (dari negeri Mesir) berkata ayah mereka: Sesungguhnya aku mencium bau Yusuf, sekiranya kamu tidak menuduhku lemah akal (tentu kamu membenarkan aku).
Yusuf: 95
95. Keluarganya berkata: Demi Allah, sesungguhnya kamu masih dalam kekeliruanmu yang duhulu.
Yusuf: 96
96. Tatkala telah tiba pembawa kabar gembira itu, maka diletakkannya baju gamis itu ke wajah Yaqub, lalu kembalilah ia dapat melihat. Berkata Yaqub: Tidakkah aku katakan kepadamu, bahwa aku mengetahui dari Allah apa yang kamu tidak mengetahuinya.
Yusuf: 97
97. Mereka berkata: Wahai ayah kami, mohonkanlah ampun bagi kami terhadap dosa-dosa kami, sesungguhnya kami adalah orang-orang yang bersalah (berdosa).
Yusuf: 98
98. Yaqub berkata: Aku akan memohonkan ampun bagimu kepada Rabbku. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Yusuf: 99
99. Maka tatkala mereka masuk ke (tempat) Yusuf. Yusuf merangkul ibu bapaknya dan dia berkata: Masuklah kamu ke negeri Mesir, insya Allah dalam keadaan aman.
Yusuf: 100
100. Dan ia menaikkan kedua ibu-bapaknya keatas singgasana. Dan mereka (semuanya) merebahkan diri seraya sujud kepada Yusuf. Dan berkata Yusuf: Wahai ayahku inilah tabir mimpiku yang dahulu itu; sesungguhnya Rabbku telah menjadikan suatu kenyataan. Dan sesungguhnya Rabbku telah berbuat baik kepadaku, ketika dia membebaskan aku dari rumah penjara dan ketika membawa kamu dari dusun padang pasir, setelah syaitan merusakkan (hubungan) antaraku dan saudara-saudaraku. Sesungguhnya Rabbku Maha Lembut terhadap apa yang Dia kehendaki. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar